Minggu, 21 Februari 2016

SAP MATA KULIAH SEJARAH SASTRA STKIP - BARUS TAPANULI TENGAH



SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
STKIP – BARUS TAPANULI TENGAH

A.          IDENTITAS MATA KULIAH
Nama Mata Kuliah               :     SEJARAH SASTRA
Kode Mata Kuliah               :     IND-015
Jumlah SKS                         :     2 SKS
Semester                               :     2 (Dua)
Kelompok Mata Kuliah       :     Mata Kuliah Khusus-Program Studi
Jurusan                                 :     Pendidikan Bahasa dan Seni
Program Studi                      :     Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Status Mata Kuliah              :     Wajib
Prasyarat                              :    
Dosen                                   :     Zainal Arifin, S.Pd.

B.           TUJUAN MATA KULIAH
Secara umum mata kuliah ini bertujuan agar mahasiswa memperoleh pengetahuan tentang sejarah sastra Indonesia serta implikasinya bagi pembelajaran bahasa dan sastra di setiap jenjang sekolah. Secara khusus tujuan mata kuliah ini adalah agar mahasiswa dapat:
1.            Memahami Cabang-Cabang Ilmu Sastra
2.            Memahami Hubungan Timbal Balik antara Cabang-Cabang Ilmu Sastra
3.            Memahami Masa Permulaan Sastra Indonesia Modern
4.            Memahami Periodisasi Sejarah Sastra Indonesia Modern
5.            Memahami Masa Pertumbuhan Sastra Indonesia Tahun 1900-1945
6.            Memahami Masa Pergolakan Sastra Indonesia Tahun 1945-1965
7.            Memahami Masa Pemapanan Sastra Indonesia 1965-1998
8.            Memahami Masa Pembebasan Sastra Indonesia Tahun 1998-Sekarang
9.            Memahami Peta Politik Sastra Indonesia
10.        Memahami Dua Puluh Satu Karya Puncak Sastra Indonesia

C.          DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah Sejarah Sastra Indonesia membahas secara mendalam konsep sejarah sastra Indonesia. Konsep teori sastra yang dibahas meliputi Cabang-Cabang Ilmu Sastra; Hubungan Timbal Balik antara Cabang-Cabang Ilmu Sastra; Masa Permulaan Sastra Indonesia Modern; Periodisasi Sejarah Sastra Indonesia Modern; Masa Pertumbuhan Sastra Indonesia Tahun 1900-1945; Masa Pergolakan Sastra Indonesia Tahun 1945-1965
Memahami Masa Pemapanan Sastra Indonesia 1965-1998; Masa Pembebasan Sastra Indonesia Tahun 1998-Sekarang. Secara khusus akan dibahas pula Peta Politik Sastra Indonesia dan Dua Puluh Satu Karya Puncak Sastra Indonesia. Dengan mempelajari mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami sejarah sastra Indonesia dan implikasinya bagi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia di setiap jenjang sekolah sehingga di masa yang akan datang mahasiswa akan mampu melaksanakan pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia dengan tepat.

D.          METODE PEMBELAJARAN
Pelaksanaan proses belajar mengajar pada mata kuliah ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme dengan menggunakan berbagai metode dan teknik pembelajaran. Metode dan teknik pembelajaran yang dipilih adalah metode dan teknik pembelajaran yang bersifat interaktif yang mengacu pada model pembelajaran kooperatif dan kontekstual. Pada proses pembelajaran, mahasiswa dituntut aktif dan kreatif untuk menemukan konsep keilmuan secara mandiri maupun secara kelompok. Oleh sebab itu, model seminar dan learning from presentation akan digunakan sebagai model inti dalam pembelajaran yang didukung oleh model-model pembelajaran lain seperti model curah pendapat, inquiry, discovery dan kooperatif. Teknik diskusi, tanya jawab, ceramah akan digunakan untuk mencapai tujuan tertentu.

E.           EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN
Untuk mengukur tingkat ketercapaian kompetensi oleh mahasiswa dilakukan proses evaluasi dalam berbagai jenis dan bentuk. Jenis evaluasi yang digunakan dalam  mata kuliah ini adalah: (1) Tugas Mandiri (15%), (2) Tugas Terstruktur (15%), (3) Ujian Tengah Semester (35%); dan (4) Ujian Akhir Semester (35%). Bentuk evaluasi yang digunakan adalah Ujian Tulis berbentuk Essay test

F.           POKOK-POKOK SUBSTANSI KAJIAN MATA KULIAH
Sejalan dengan tujuan perkuliahan di atas, pokok-pokok substansi kajian mata kuliah ini dapat dinyatakan sebagai berikut:


Pertemuan 1    : Pengantar Mata Kuliah
Pertemuan 2    :  Pendahuluan
                           Cabang-Cabang Ilmu Sastra
                           Hubungan Timbal Balik antara Cabang-Cabang Ilmu Sastra
Pertemuan 2    : Masa Permulaan Sastra Indonesia Modern
                           Pengertian Sastra Indonesia Modern
                           Permulaan Sastra Indonesia Modern
Pertemuan 3    : Periodisasi Sejarah Sastra Indonesia Modern
                           Masalah Periodisasi
                           Periodisasi Sastra Indonesia Modern
Pertemuan 4    : Masa Pertumbuhan Sastra Indonesia Tahun 1900-1945
                           Angkatan Balai Pustaka (Angkatan 20)
                           Angkatan 20 di Luar Balai Pustaka
Pertemuan 5    : Masa Pertumbuhan Sastra Indonesia Tahun 1900-1945
                           Angkatan Pujangga Baru (Angkatan 30)
                           Angkatan 30 di Luar Pujangga Baru
                           Tokoh-tokoh dan karya-karyanya
Pertemuan 6    :  Masa Pertumbuhan Sastra Indonesia Tahun 1900-1945
                           Sastra Indonesia Zaman Jepang
                           Tokoh-Tokoh  Sastra Indonesia Zaman Jepang dan karya-karyanya
Pertemuan 7    : Masa Pergolakan Sastra Indonesia Tahun 1945-1965
                           Angkatan 45
                           Tokoh-Tokoh  Angkatan 45 dan karya-karyanya
                           Surat Kepercayaan Gelanggang
Pertemuan 8    : Ujian Tengan Semester
Pertemuan 9    :  Masa Pergolakan Sastra Indonesia Tahun 1945-1965
                           Lembaga Kebudayaan Rakyat (Lekra)
                           Manifes Kebudayaan (Manikebu)
Pertemuan 10  : Masa Pemapanan Sastra Indonesia 1965-1998
                           Angkatan 66
                           Tokoh-Tokoh  Angkatan 66 dan karya-karyanya
Pertemuan 11  : Masa Pemapanan Sastra Indonesia 1965-1998
                           Majalah Horison
                           Sastra Populer
                           Fakultas Sastra
                           Sastra dan HB. Jassin
                           Pusat Bahasa
                           Dewan Kesenian Jakarta
                           Kritik dan Esai Sastra
Pertemuan 12  : Masa Pemapanan Sastra Indonesia 1965-1998
                           Angkatan 80
                           Tokoh-Tokoh  Angkatan 80 dan karya-karyanya
Pertemuan 13  : Masa Pembebasan Sastra Indonesia Tahun 1998-Sekarang
                           Krisis Multidimensi
                           Sastra Pembebasan
                           Masa Depan Sastra Indonesia
Pertemuan 14  : Masa Pembebasan Sastra Indonesia Tahun 1998-Sekarang
                           Angkatan Reformasi
                           Angkatan 2000 dan Sesudahnya
                           Tokoh dan karya-karyanya
Pertemuan 15  : Peta Politik Sastra Indonesia
                           Dua Puluh Satu Karya Puncak Sastra Indonesia
                           33 Tokoh Sastra Paling Berpengaruh dan Kontroversinya
Pertemuan 16  : Ujian Akhir Semester

G.          DAFTAR BUKU RUJUKAN
Abidin, Y. 2003. Sastra Indonesia dan Nusantara dalam Sejarah dan Perkembangannya. Tasikmalaya: HZAA Press
Fananie, Z. 2000. Telaah Sastra. Yogyakarta: MUP
Hadi, A. dkk. 2003. Refleksi Sastra Nusantara. Jakarta: Pusat Bahasa
K.S., Yudiono. 2007. Pengantar Sejarah Sastra. Jakarta: Grasindo
Mahayana, Maman S. 2007. Ekstrinsikalitas Sastra Indonesia. Jakarta: Rajawali Press
Nurgiantoro. 2005. Sastra Anak. Yogyakarta: GMU Press
Pradopo, Rahmad Djoko. 2003. Prinsip-Prinsip Kritik Sastra. Yogyakarta: UGM Pres
Sarwadi. 2004. Sejarah Sastra Indonesia Modern. Yogyakarta: Gama Media

Tidak ada komentar:

Posting Komentar