Selasa, 22 April 2014

SYAIR SECANGKIR MAKSIAT

di atas desakan yang datang
kita adalah seperti khamr
yang dinikmati penghilang jenuh
katanya...
tapi adakah dunia jadi indah
ketika buaian mimpi
berputar-putar di atas ubun-ubun kita

oo, kita jadi sesat
ketika cahaya datang menerangi
betapa kita telah terhinakan

ketika deburan menghantam khayal
tersdar dalam gelombang maksiat
dan secangkir maksiat
terus berpindah dari
tangan yang satu ke tangan yang lain
(2011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar